Diagnosis dan Tatalaksana Bulimia Nervosa

Main Article Content

Afina Hasna

Abstract

Gangguan makan merupakan salah satu penyakit kejiwaan yang umumnya berkembang pada masa remaja atau dewasa muda. Studi menunjukkan bahwa terdapat peningkatan prevalensi gangguan makan dari 3.5% pada tahun 2000-2006 menjadi 7.8% pada tahun 2013-2018. Gangguan ini merupakan salah satu gangguan kejiwaan dengan tingkat mortalitas tertinggi. Salah satunya Bulimia nervosa yang merupakan sindrom yang ditandai dengan adanya preokupasi menetap untuk makan yang tidak dapat dilawan. Hal ini diikuti dengan perilaku kompensasi yang tidak tepat. Misalnya menginduksi muntah atau olahraga dan berpuasa berlebihan. Bulimia nervosa juga merupakan gangguan psikiatri yang dapat mengakibatkan berbagai komplikasi, di antaranya GERD, refluks laringofaringeal, akalasia, bahkan aritmia. Sehingga perlu diberikan tatalaksana yang sesuai, tatalaksana pada pasien bulimia nervosa dapat berupa psikoterapi, farmakoterapi, dan konseling nutrisi guna menghindari berbagai komplikasi yang mungkin terjadi.

Article Details

How to Cite
Hasna, A. (2021). Diagnosis dan Tatalaksana Bulimia Nervosa. Jurnal Medika Hutama, 2(04 Juli), 1218-1222. Retrieved from http://www.jurnalmedikahutama.com/index.php/JMH/article/view/254
Section
Articles

DB Error: Unknown column 'Array' in 'where clause'